Skip to content

Domain Name System (DNS)

Pengantar

Manusia lebih mudah mengingat nama seperti uin-suka.ac.id daripada alamat IP seperti 103.25.54.134. Untuk itu, DNS (Domain Name System) hadir sebagai layanan yang menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP agar perangkat bisa saling terhubung di internet.

"DNS adalah buku telepon internet."


Apa Itu DNS?

Definisi

DNS (Domain Name System) adalah sistem terdistribusi yang bertugas menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP sehingga pengguna dapat mengakses situs web dengan mudah.

Fungsi Utama

  1. Name Resolution: Menerjemahkan nama domain ke alamat IP.
  2. Pengelolaan Zona Domain: Mengatur informasi seperti A Record, MX Record, CNAME, dll.
  3. Navigasi Internet: Memudahkan akses ke server web, email, dan layanan lainnya.

Struktur Nama Domain

Format Nama Domain

Nama domain dibaca dari kanan ke kiri, contoh:

bash
www.uin-suka.ac.id
  • .id → Top-Level Domain (TLD)
  • ac → Sub-TLD atau Second-Level Domain
  • uin-suka → Second-Level Domain
  • www → Subdomain

Komponen Nama Domain

BagianPenjelasan
Top-Level Domain (TLD)Level tertinggi dalam hierarki DNS. Contoh: .com, .org, .id
Second-Level Domain (SLD)Nama utama yang didaftarkan oleh pengguna. Contoh: google.com
SubdomainBagian dari domain utama. Contoh: mail.google.com

Jenis TLD (Top-Level Domain)

JenisContohDeskripsi
gTLD (Generic TLD).com, .org, .netDigunakan secara global untuk berbagai tujuan
ccTLD (Country Code TLD).id, .us, .jpSpesifik untuk negara atau wilayah
sTLD (Sponsored TLD).gov, .edu, .milDikelola oleh sponsor tertentu
new gTLD.xyz, .online, .storeEkstensi baru untuk fleksibilitas dan kreativitas
IDN TLD.中国, .भारतMendukung karakter non-Latin seperti huruf Arab, Cina, Jepang, dll.

Cara Kerja DNS

Proses Name Resolution

  1. User mengetikkan alamat website seperti www.uin-suka.ac.id.
  2. Stub Resolver (browser) memeriksa cache lokal dan hosts file.
  3. Jika tidak ditemukan, browser mengirim permintaan ke DNS Resolver (biasanya ISP).
  4. DNS Resolver memulai pencarian:
    • Ke Root Server → Menemukan TLD Server
    • Ke TLD Server (misalnya .id) → Menemukan Authoritative Name Server
    • Ke Authoritative Name Server → Mendapatkan alamat IP akhir
  5. Alamat IP dikembalikan ke browser untuk mengakses halaman web.

💡 Analogi: Seperti mencari alamat rumah melalui peta dan petunjuk arah dari beberapa orang.


Komponen Utama dalam Sistem DNS

KomponenFungsi
Stub ResolverModul pada perangkat pengguna yang memulai permintaan DNS.
DNS ResolverServer yang mencari alamat IP berdasarkan nama domain. Contoh: Google DNS (8.8.8.8)
Root ServerTitik awal pencarian DNS; memberikan informasi tentang TLD Server.
TLD ServerMenyimpan informasi tentang Authoritative Name Server untuk domain tertentu.
Authoritative Name ServerServer yang memiliki data DNS lengkap untuk suatu domain.

Metode Resolusi DNS

MetodePenjelasanKeuntunganKekurangan
Recursive Name ResolutionServer melakukan seluruh pencarian hingga mendapat jawaban final.Mudah bagi penggunaBeban tinggi pada server
Iterative Name ResolutionServer memberi referensi ke server lain hingga pengguna menemukan jawaban sendiri.Lebih ringan untuk serverButuh pemahaman DNS oleh klien

Cache DNS

Apa Itu?

Cache DNS adalah penyimpanan sementara hasil pencarian DNS untuk mempercepat akses ulang ke domain yang sama.

Lokasi Cache DNS

TempatKeterangan
BrowserDisimpan di browser untuk akses cepat
Sistem OperasiDi Windows: ipconfig /displaydns Di Linux/macOS: sudo systemd-resolve --status
RouterBeberapa router menyimpan cache DNS untuk semua perangkat jaringan

Cara Membersihkan Cache

  • Windows:

    bash
    ipconfig /flushdns
  • macOS/Linux:

    bash
    sudo systemd-resolve --flush-caches

File Hosts

Definisi

File hosts adalah file teks sederhana yang memetakan nama domain ke alamat IP secara manual.

Fungsi

  • Mengarahkan domain ke IP tertentu
  • Mempercepat akses domain
  • Memblokir situs web
  • Pengujian aplikasi web lokal

Lokasi File Hosts

OSJalur File
WindowsC:\Windows\System32\drivers\etc\hosts
Linux/macOS/etc/hosts
Android (root)/system/etc/hosts

Hierarki Pendaftaran Domain

Komponen

KomponenPeran
RegistryMengelola database domain untuk satu TLD. Contoh: PANDI untuk .id
RegistrarPenyedia layanan pendaftaran domain. Contoh: Niaga Hoster, GoDaddy
RegistrantOrang atau organisasi yang mendaftarkan domain

Studi Kasus: Resolusi www.uin-suka.ac.id

bash
User ketik www.uin-suka.ac.id
 Browser cek cache & hosts file
 Resolver tanyakan ke Root Server
 Root Server tunjuk ke TLD Server .id
 TLD Server tunjuk ke Authoritative Name Server uin-suka.ac.id
 Authoritative Name Server balas dengan alamat IP: 103.25.54.134
 Browser akses alamat tersebut

Kesimpulan

DNS adalah komponen penting dalam infrastruktur internet yang membuat hidup kita lebih mudah. Tanpa DNS, kita harus menghafalkan ratusan alamat IP untuk mengakses situs favorit kita.

🔹 DNS bekerja secara hierarkis: Root → TLD → Authoritative Name Server
🔹 Ada dua metode resolusi: Recursive dan Iterative
🔹 Gunakan cache DNS dan file hosts untuk efisiensi dan pengujian